Gamasolar
merupakan pembangkit listrik tenaga listrik tenaga surya terbesar di
dunia berada di Sellvilla, Spanyol. Gamasolar terdiri dari 2600 buah
cermin yang tersebar di 180 hektar lahan pedesaan.
Gemasolar ini mampu menghasilkan 20 Megawatt yang cukup memenuhi kebutuhan listrik 25.000 rumah selama 24 jam sehari. Gamasolar dibangun dengan biaya 260 pounsterling atau sekitar Rp.338 miliar.
Pembangkit tenaga surya ini merupakan perusahaan patungan antara perusahaan energy Abu Dhabu Masdar dan Spanyol SENER sehingga gamasolar ini disebut Torresol Energi dengan kontrak dua tahun pembangunan.
Sinar matahari dipantulkan melalui cermin ke tangki yang berisi air
garam. Panas matahari dengan suhu lebih dari 900°C tersebut membuat air
garam mendidih dan uap air mengerakkan turbin uap yang menghasilkan
energi listrik. Energi yang berlebih disimpan di termal raksasa seperti
baterai digunakan pada saat malam hari.
Gemasolar ini mampu menghasilkan 20 Megawatt yang cukup memenuhi kebutuhan listrik 25.000 rumah selama 24 jam sehari. Gamasolar dibangun dengan biaya 260 pounsterling atau sekitar Rp.338 miliar.
Pembangkit tenaga surya ini merupakan perusahaan patungan antara perusahaan energy Abu Dhabu Masdar dan Spanyol SENER sehingga gamasolar ini disebut Torresol Energi dengan kontrak dua tahun pembangunan.
Gamasolar terdiri dari 2600 buah cermin
Skema gemasolar menghasilakan energi listrik
Cahaya matahari yang panas dipantulkan oleh cermin ke termal raksasa
Salah satu cermin saat mementulkan cahaya matahari
Gemasolar dibangun didaerah yang kaya akan
matahari atau daerah tropis yang memungkinkan menghasilakan tenaga surya
yang maksimal.
Gamasolar merupakan konsep yang ramah lingkungan yang mampu mengurangi emisi CO2 sebanyak 30.000 ton pertahun.
Sepertinya ini merupakan ide yang cemerlang
untuk dibangun juga di daerah Indonesia yang kaya akan sinar matahari
mengingat Indonesia mengalami krisis akan BBM beberapa waktu yang akan
datang. Semoga...!!
(Dari Berbagai Sumber)
http://www.memobee.com/