Beberapa
penyakit memang bisa dideteksi dari aroma tubuh ataupun bau yang
dikeluarkan dari urin. Namun para ahli dari China, mempunyai cara yang
lebih unik. Tidak hanya mendeteksi melalui urin atau aroma tubuh, mereka
meyakini bau kentut juga bisa digunakan untuk mendeteksi penyakit. Hal
ini bahkan dijadikan lowongan kerja, yaitu mencari pencium kentut
professional.
Menurut
para ilmuan, dengan mengetahui aroma manis, gurih, pahit, bahkan amis,
seseorang dapat mengidentifikasi penyakit dan menentukan lokasinya di
dalam tubuh. Misalnya saja kentut yang sangat bau menunjukkan adanya
infeksi bakteri di perut atau usus pasien. Bau amis atau daging dapat
menunjukkan infeksi pada organ pencernaan, bahkan menunjukkan adanya
perdarahan atau tumor pada lapisan usus.
Para
ahli di bidang bau ini juga mengklaim dapat mengetahui tentang kondisi
kesehatan seseorang hanya dengan mengukur jumlah gas yang dikeluarkan
lewat kentut. Secara garis besar, jumlah kentut yang besar menunjukkan
tubuh mengkonsumsi terlalu banyak serat dan mengindikasikan adanya
obstruksi usus.
Oleh
karena itu, para ahli ini sedang mencari orang yang bersedia membau
kentut dan mendiagnosa kondisi kesehatan pasien berdasarkan baunya. Upah
yang dijanjikan cukup menggiurkan, yaitu US$ 50.000 atau sekitar Rp 481
juta per tahun seperti dikutip dari Shanghai List, Senin (10/12/2012).
http://www.jawaban.com