Lembaga kesehatan The Lancet baru saja melaporkan hasil penelitiannya secara global, mereka merilis hasil survei mengenai aktivitas fisik orang-orang dari 122 negara di dunia dan dan hasilnya terbentuklah daftar 20 negara dengan penduduknya yang paling malas di dunia.
Secara mengejutkan, Inggris masuk ke dalam 20 besar daftar negara tersebut. Sekitar 63,3 persen populasi di Inggris diklaim tidak aktif. Dan itu membawa negeri Ratu Elizabeth itu menduduki peringkat kedelapan negara pemalas di dunia.
Yang lebih mengejutkan lagi tentunya adalah Jepang, menurut hasil survei, 60,2 persen populasinya tidak aktif melakukan kegiatan fisik. Padahal selama ini negara tersebut terkenal dengan etos kerajinan serta disiplin yang tinggi,
Sementara itu di kawasan Asia Tenggara, Malaysia ikut masuk dalam daftar ke-10 paling malas sedunia lantaran 61,4 persen dari seluruh warga negara Negeri Melayu itu kurang aktif.
Indikator yang dipakai ubtuk menentukan persentasi penduduk termalas dilihat dari perbandingan jumlah warga yang bekerja dan menganggur.
Irlandia terkenal dengan pub dan musiknya, tapi tidak demikian dengan pusat kebugaran (menduduki peringkat ke-18).
Foto seorang gadis Buthan, hampi separuh dari populasi mereka suka bersantai.
Kebiasaan minum teh di sore hari di Irak mungkin menyebabkan negara ini menduduki peringkat ke-14.
Dan dari hasil yang didapatkan, mereka menyimpulkan bahwa Malta menjadi negara paling malas atau paling rendah dalam hal aktivitas fisik penduduknya. Sebanyak 71,9% penduduk Malta tergolong malas dengan rata-rata aktivitas fisiknya hanya 30 menit dalam 5 hari setiap minggu.
Swaziland, negara kedua paling malas setelah Malta.
Cuaca panas yang ekstrim mungkin menjelaskan mengapa banyak orang tidak aktif di Namibia.
Hal ini berbanding terbalik dengan negara tetangganya yang sedang dihadapkan oleh krisis berkepanjangan, yakni Yunani. Negara dewa dewi ini menjadi negara dengan populasi paling rajin karena hanya ada 15 persen dari warganya yang tidak melakukan apa-apa.
Negara kepulauan ini memiliki obyek pariwisata sangat indah, tapi penduduknya dianggap yang paling malas di dunia.
Secara keseluruhan, presentase tertinggi wanita tidak aktif ditemukan di negara-negara yang menyulitkan mereka untuk mencari pekerjaan karena kendala sosial, seperti Arab Saudi. Sedangkan 80 persen dari penduduk berusia remaja dinilai masih di bawah standar keaktifan.Dari seluruh negara yang disurvei hampir sepertiga dari populasi mereka dianggap tidak aktif.
Beruntung Indonesia tidak termasuk dalam daftar 20 besar tersebut. Setidaknya hal ini menandakan bahwa masyarakat kita masih giat bekerja.
Berikut ini adalah daftar 20 negara paling malas di dunia.
20 – Bhutan: 52,3% tidak aktif
19 – Afrika Selatan: 52,4% tidak aktif
18 – Irlandia: 53,2% tidak aktif
17 – Italia: 54,7% tidak aktif
16 – Siprus: 55,4% tidak aktif
15 – Turki: 56,0% tidak aktif
14 – Irak: 58,4% tidak aktif
13 – Namibia: 58,5% tidak aktif
12 – Republik Dominika: 60,0% tidak aktif
11 – Jepang: 60,2% tidak aktif
10 – Malaysia: 61,4% tidak aktif
9 – Uni Emirat Arab: 62,5% tidak aktif
8 – Inggris: 63,3% tidak aktif
7 – Kuwait: 64,5% tidak aktif
6 – Mikronesia: 66,3% tidak aktif
5 – Argentina: 68,3% tidak aktif
4 – Serbia: 68,3% tidak aktif
3 – Arab Saudi: 68,8% tidak aktif
2 – Swaziland: 69,0% tidak aktif
1 – Malta: 71,9% tidak aktif
memobee.com