Jakarta - Pedangdut Dewi Sanca mengaku sempat dugem
bareng Arya Wiguna di sebuah klub malam di Jakarta. Di klub malam itu,
Dewi pun melihat Arya mencium beberapa perempuan.
"Iya, dia cium sana-sini sama cewek. Banyak saksinya," ujar Dewi saat dihubungi detikHot lewat telepon, Senin (10/6/2013).
Dewi
mengungkapkan, dirinya diajak dugem Arya saat mereka pertama bertemu.
Namun, ia memastikan saat mereka dugem bareng tidak ada penari striptis
di klub tersebut.
"Ajak dugem ya, jalan yuk. Ya sudah, ke Miles.
Kalau di situ nggak ada striptisnya," tuturnya seraya menyebut nama
sebuah tempat dugem di Jakarta.
Saat ini, Arya Wiguna kembali menebar sensasi. Beredar foto Arya bersama empat perempuan penari striptis. hot.detik.com
Situs berbagi video Youtube memang tak pernah sepi dari video yang menghebohkan.
Kini muncul video musik pembawa berita Liputan 6 SCTV, Jeremy Teti, menyanyikan lagu BBM Campuran. Namun video ini bukan asli buatan Jeremy Teti. Video tersebut hasil komposer seorang pengguna Youtube bernama Eka Gustinawa. Sejak diupload tanggal 5 Juni 2013 lalu, video ini menarik perhatian
pengguna. Bahkan sudah diputar lebih 349.764 kali pada Sabtu malam 8
Juni 2013. Video ini memparodikan musik dan sebuah berita yang dibawakan Jeremy
soal Premium Bercampur Solar di Bogor. Hasilnya, musik dan suara Jeremy
sangat pas untuk nge-rap.
Dr. Jin Kyu (Suh)
Robertson lahir dan dibesarkan di Korea. Beliau pernah bekerja sebagai
buruh pabrik, pelayan, dan pembantu rumah tangga. Pada usia 22 tahun,
beliau pindah (emigrasi) ke Amerika Serikat untuk menjadi pembantu rumah
tangga (sebuah lowongan pekerjaan yang beliau temukan melalui sebuah
iklan di koran terbitan Korea) dengan kondisi saat itu tidak bisa
berbahasa Inggris dan hanya memegang sebuah tiket untuk pergi serta uang
sebesar 100 Dolar Amerika. Pada usia 28 tahun menjadi tentara Amerika
Serikat, kemudian pensiun dengan pangkat Mayor, mendapatkan gelar Master
pada usia 43 tahun dan gelar Doktor pada usia 57 tahun (keduanya diraih
di Harvard).
Kini beliau adalah seorang pembicara motivasional yang inspiratif,
penulis buku autobiografi dan penyiar di sebuah acara talk show
"American Dreams: The Sky Is The Limit" di radio Voice America/World
Talk. bldirgantara.blogspot.com
Siapapun yang pernah dekat dan bergaul akrab dengan Jin Kyu Robertson
pasti terkesan akan sambutan hangatnya, kekuatan, ketabahan, dan teladan
kepemimpinannya yang inspiratif bagi orang lain. Beliau adalah individu
yang langka, yang membuat semua orang di sekelilingnya ingin menjadi
orang yang lebih baik.
Memiliki latar belakang yang kurang menguntungkan, cerita yang
dimilikinya adalah mengenai kekuatan dari suatu ketekunan. Beliau adalah
anak pemilik kedai dimana kedua orangtuanya tidak pernah sama sekali
merasakan bangku sekolah. Selama masa awal remajanya, beliau bekerja
membantu ibunya dengan pekerjaan rumah yang tak ada habisnya. Beliau
juga harus menjaga adik laki-lakinya yang memiliki ‘kekurangan’. Jin Kyu
mengatakan keadaan adiknya membuat ibunya menjadi pemabuk dan hal
tersebut memperburuk cerita masa kecilnya. Bahkan ibunya sering kali
berteriak mengatakan “Anak gadis tidak berguna! Kamu tidak berguna!”
Mendengar ratapan ibunya yang memilukan itu, muncul kemarahan dalam
hatinya yang mengatakan dengan keras “Mengapa? Apakah salahku terlahir
sebagai seorang perempuan?”. Meskipun beliau memiliki berbagai
masalah dan tekanan mental, Jin Kyu berhasil menyelesaikan
pendidikannya, bahkan kedua orangtuanya mengijinkannya untuk
menyelesaikan SMP dan SMU. Beliau tidak memiliki uang untuk kuliah,
sehingga beliau bekerja sebagai buruh pabrik, pelayan, dan pembantu
rumah tangga. Suatu hari, beliau membaca sebuah iklan lowongan pekerjaan
di koran untuk menjadi pembantu rumah tangga di Amerika. Beliau
memutuskan untuk melamar pekerjaan tersebut, walaupun keluarganya
menentangnya. bldirgantara.blogspot.com
“Saat itu saya berumur 22 tahun dan saya tidak menguasai bahasa Inggris
sama sekali”, ucapnya. ”Jadi yang saya lakukan adalah berlatih untuk
berbicara menggunakan bahasa Inggris seperti ‘Selamat pagi’, ‘Selamat
siang’, ‘Lewat sini, silakan’, dan ‘Selamat menikmati makan Anda’ serta
kata-kata lainnya yang diperlukan,” katanya. Lowongan pekerjaan tersebut
sudah terisi saat beliau sampai di New York, akan tetapi akhirnya
beliau menemukan pekerjaan sebagai pelayan dan kemudian berganti menjadi
penerima tamu di sebuah restoran di Wall Street. Akhirnya
beliau bertemu dan jatuh cinta kepada seorang laki-laki dari Korea, lalu
menikah dan memiliki seorang putra. Akan tetapi kemudian beliau
menemukan ternyata suaminya adalah seorang suami yang kasar dan beliau
menjadi korban kekerasan tersebut. Dengan adanya masalah tersebut,
beliau memilih untuk berpisah dengan suaminya dan menjadi seorang
tentara Amerika Serikat.
Bahasa Inggrisnya tidak bagus dan usianya 10 tahun lebih tua
dibandingkan calon tentara lainnya. Latihan dasar yang sangat melelahkan
tidak membuatnya menyerah bahkan beliau menjadi orang pertama dari
antara 200 orang yang menyelesaikan latihan tersebut. Beliau mengatakan
bahwa beliau selalu berusaha untuk mengatasi semua kekurangan yang
dimilikinya secara langsung. Sebagai contohnya Jin Kyu sebelumnya takut
berada di ketinggian, sehingga beliau mendaftarkan diri di tentara
Angkatan Udara Amerika yang memaksanya melakukan terjun payung dari
helikopter. Namun akhirnya beliau menemukan kesempatan lain di Angkatan
Darat dan Jin Kyu mengejarnya karena memang posisi tersebut memang
disediakan khusus untuk imigran dari Asia. Tentara Amerika
Serikat mempekerjakan utusan khusus regional yang dikenal sebagai
petugas luar negeri, kebetulan saat itu terdapat satu lowongan untuk
ditempatkan di Jepang. Beliau mencoba mendaftar tetapi ditolak.
Penolakan tersebut tidak menghentikannya. Beliau berkata “Saya menyukai
program tersebut dan saya sangat menginginkan ikut serta sehingga saya
berangkat ke Washington D.C untuk menemui para pengambil keputusan dan
bertanya mengapa saya ditolak?” Beliau mengatakan para pejabat Angkatan
Darat kuatir seorang perwira wanita akan menghadapi permasalahan jika
ditempatkan di negara yang didominasi laki-laki seperti Jepang. Beliau
menolak alasan tersebut dengan bertanya apakah pejabat Jepang memandang
rendah Margaret Thatcher, mantan Perdana Menteri Inggris. Dan jawabannya
fentu saja tidak. "Butuh satu hari saya menunggu dan mereka merubah
keputusan itu akhirnya," katanya. Jin Robertson menjadi wanita pertama
yang mewakili Angkatan Darat Amerika Serikat sebagai penghubung dengan
Angkatan Darat Jepang.
Jin Kyu juga tetap fokus terhadap pendidikan. Beliau sudah menyadari
sejak awal bahwa kunci untuk mewujudkan mimpinya adalah pendidikan.
Beliau mulai kuliah sambil bekerja di New York. Selama di Angkatan
Darat, beliau menyelesaikan program S2 di Harvard University jurusan
Asia Timur, dan kemudian mendaftar pada sebuah program S3 yang
memfokuskan pada Hubungan antara Amerika Serikat, Korea, dan Jepang.
Setelah pensiun dari Angkatan Darat dengan pangkat Mayor, beliau kembali
ke Harvard untuk menyelesaikan gelar PhD nya. bldirgantara.blogspot.com
Setelah menyelesaikan gelar Doktornya, beliau mulai mendapatkan
permintaan untuk menjadi pembicara motivasional. “Saya banar-benar tidak
tahu kalau saya mampu berbicara di muka umum,” katanya. “Biasanya, tiap
kali saya berpikir tentang pidato, walaupun hanya sebuah uraian singkat
di Angkatan Darat, jantung saya selalu berdebar-debar dan saya sangat
gugup, bahkan untuk minum air putih saja saya tidak bisa saat itu,”
Beliau dapat bertahan dan dapat menemukan kepercayaan dirinya bertambah
karena respon dari para penonton. Beliau mengatakan "Ada perasaan yang
sangat gembira dan saya mengatakan "Wow, saya suka berbicara di muka
umum”. bldirgantara.blogspot.com
Jim Robertson mengatakan salah satu keberhasilan yang paling
membanggakan adalah membesarkan putrinya, Jasmin. Berhasil lulus dari
Harvard juga, Jasmine mengikuti jejak ibunya untuk bertugas di Angkatan
Darat Amerika Serikat sebagai seorang Kapten.bld
Kalau peta bumi dibalik maka akan tampak seperti gambar di samping.
Apa yang kalian pikirkan tentang gambaran ini? Mari kita baca dan
mentafakuri ayat-ayat Allah yang tidak tertulis ini. Allah swt
Berfirman: Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam
dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu)
orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam
keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan
bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini
dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa
neraka. (Q.S 3 Ali-Imran: 190-191). bldirgantara.blogspot.com
Semoga dengan ini kita semua umat muslim diseluruh penjuru bumi semakin
bertambah keimanan dan ketaqwaannya kepada Allah SWT. Aamiin.bld