Bulan Ramadan tiba, waktunya untuk kembali memperbanyak ibadah dan menjaga perilaku dari hal-hal tercela. Bulan Ramadan bisa dikatakan menjadi bulan dimana seseorang belajar arti kesabaran, karena sedikit saja emosi bisa merusak pahala puasa. Untuk itulah seseorang harus pandai menjaga diri dari emosi sepanjang hari. Tapi kita tak bisa mengelak bahwa ada saja godaan yang membuat seseorang terpancing emosi, jika sudah begini, kami menyarankan Anda untuk memakai lemon.
AROMA CITRUS REDAKAN STRES DAN MARAH
Mengapa harus lemon dan diapakan lemonnya? Tentu saja tidak dimakan, Anda hanya perlu mencium aromanya saja. Cara praktis dan mudah ini dikemukakan oleh Robert L. Leahy, seorang psikolog yang juga menulis sebuah buku berjudul The Worry Cure memberi saran pada Anda untuk menggunakan jeruk atau citrus segar lainnya sebagai cara alami untuk meredakan stres, kepala yang penat dan juga meredakan marah.
Jika Anda memilki lemon di dalam kulkas, ambil lemon tersebut, iris salah satu bagiannya lalu cium aroma segar yang muncul. Aroma lemon yang menyegarkan terbukti dapat menyegarkan pikiran dan meredam marah. Bagaimana jika tak ada lemon, Anda bisa lho memakai aroma pengharum ruangan. Beli pengharum ruangan dalam bentuk gel dan letakkan di dekat meja kerja, maka Anda akan merasa segar sepanjang hari.
Mudah bukan? Hadapi bulan Ramadan dengan hati senang dan nikmati semua momen sebagai bentuk pembelajaran yang akan berguna untuk menghadapi bulan-bulan selanjutnya. Sesungguhnya menahan amarah dan emosi tak hanya baik dilakukan pada Ramadan, tetapi juga di bulan lainnya. Selamat mencoba trik ini.
