Jengker.com – Kalau sedang berkunjung ke Solo, atau hanya sekedar melewati kota Solo saja tentu akan merasa sangatberbeda dari kota-kota yang lain di Jawa. Disepanjang jalan utama maupun jalan-jalan kecil bahkan di setiap gang sempit akan ditemukan plang yang berbeda dari daerah lain.
Masyarakat Solo hampir seluruhnya menggunakan bahasa Jawa di kehidupan sehari-hari seperti selayaknya di kota-kota Jawa lainnya.
Jika di daerah-daerah lain plang-plang jalan selalu bertuliskan dengan huruf alfabet. Maka akan berbeda halnya jika kita berada di kota Solo.
Terjadi perubahan Joko Widodo menjabat sebagai walikota Solo. Memang Joko Widodo sekarang menjadi lebih dikenal masyarakat Indonesia khususnya Jakarta sejak mencalonkan diri menjadi Gubernur Jakarta.
Ketika menjadi walikota Solo, Joko Widodo menggalakkan kembali penggunaan bahasa Jawa di lingkungan masyarakat Solo yang sering menggunakan bahasa Indonesia di kehidupan sehari-hari.
Di Solo tempat-tempat umum, termasuk pada plang-plang nama jalan dan nama-nama instansi pemerintahan maupun swasta bertuliskan huruf-huruf Jawa (Aksara Jawa).
Ada banyak hal unik tentang Jawa yang bisa kamu jumpai di kota Solo. Keraton Solo masih berdiri kokoh sampai saat ini menunjukkan bahwa budaya Jawa masih sangat kental di Kota Solo.