Seorang warga Chili menemukan buntut tikus di dalam hamburger yang dibelinya dari restoran cepat saji McDonald"s di kota Temuco, Chili. Akibat insiden menjijikkan ini, restoran cepat saji khas Amerika tersebut harus ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
Seperti diberitakan oleh nzherald.co.nz, Kamis (19/7/2012), kasus ini berawal pada Juli lalu saat seorang pria menyadari ada benda aneh ketika dia menggigit hamburger yang dibelinya dari outlet McD di kota Temuco, sekitar 700 km dari ibukota Santiago. Setelah menyadari bahwa benda aneh tersebut adalah buntut tikus, pria ini lantas melapor kepada otoritas kesehatan setempat.
Kemudian dilakukan penyelidikan oleh otoritas kesehatan kota Temuco dan hasilnya diumumkan pada Selasa (17/7) waktu setempat. Dalam pernyataannya, Kepala Departemen Kesehatan Wilayah Temuco Waldo Armstrong membenarkan bahwa benda yang ada dalam hamburger tersebut adalah ekor tikus.
"Berhasil dilacak bahwa ada ekor yang terjebak di antara keju dan roti, dan ekor tersebut telah melalui proses masak," jelasnya kepada wartawan setempat.
Tidak hanya itu, hasil penyelidikan juga menunjukkan adanya kotoran-kotoran tikus di dalam outlet McD tersebut. Waldo mencurigai bahwa buntut tikus tersebut diletakkan di dalam hamburger dengan sengaja. Namun belum ditemukan siapa pihak yang bertanggung jawab di balik insiden ini.
Imbas dari insiden ini, otoritas setempat menutup resto tersebut. Selain itu, pemilik McDonald"s di kota Temuco ini juga dikenai sanksi berupa denda. Jangka waktu penutupan resto ini masih belum ditentukan, sembari menunggu besaran denda yang akan dijatuhkan oleh pejabat kesehatan setempat terhadap resto tersebut.
blog-gugling.blogspot.com