Bila di zaman sekarang iklan obat, rokok, susu dan iklan kesehatan lainnya sudah diatur dengan ketat, maka hal itu berbeda dengan zaman dulu. Hal ini terbukti dari iklan-iklan zaman dulu yang sangat tidak sehat dan justru menyesatkan.
Di dalam poster yang banyak beredar pada awal tahun 1970 dituliskan bahwa 'Blow in her face and she'll follow you anywhere', yang menyuruh para pria untuk menghembuskan asap rokok ke wajah wanita agar bisa membuatnya tertarik dan jatuh cinta.
Berikut beberapa iklan zaman dulu yang dinilai dapat menyesatkan dan tidak bakal bisa diizinkan untuk tayang di masa sekarang, seperti dilansir Dailymail.
1. Iklan kokain untuk obat sakit gigi
Di dalam poster atau tayangan iklan tersebut tertulis 'Cocaine Toothache Drops', yang secara terang-terangan mempromosikan obat terlarang kokain sebagai obat untuk sakit gigi.
Cocaine Toothache Drops juga ditawarkan bermanfaat untuk menghilangkan sakit gigi pada anak-anak. Produk yang terdaftar sejak Maret 1885 dijual di Amerika Serikat hingga tahun 1914.
2. Iklan rokok yang bisa membuat wanita tertarik
Di dalam poster yang banyak beredar pada awal tahun 1970 dituliskan bahwa 'Blow in her face and she'll follow you anywhere', yang menyuruh para pria untuk menghembuskan asap rokok ke wajah wanita agar bisa membuatnya tertarik dan jatuh cinta.
Iklan ini jelas-jelas menyesatkan karena ada lebih dari 4.000 zat kimia yang terdapat dalam asap rokok. Sedikitnya 250 zat berbahaya dan 50 diantaranya menyebabkan kanker (bersifat karsinogen) yang bisa menyebabkan kanker paru-paru dan gangguan kesehatan lainnya.
3. Merekomendasikan soda untuk anak
Iklan di tahun 1950 mencoba menarik perhatian orangtua untuk memberikan minuman bersoda untuk anak. Lebih parah lagi, di dalam poster dituliskan 'For a better start in life, start Cola earlier', yang artinya meminta orangtua untuk memberikan Cola sedini mungkin agar anak-anak memiliki kualitas hidup yang lebih baik.
Ini sangat menyesatkan, karena berdasarkan penelitian minuman soda mengandung tinggi kalori yang dapat menyebabkan obesitas, meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes serta mengurangi kepadatan tulang.
4. Menggratiskan pakaian bagi anak-anak gemuk
Anak-anak yang kelebihan berat badan nampaknya dianggap lebih menarik di zaman dulu. Buktinya pada tahun 1950-an, perusahan pakaian Amerika, Lane Bryant, menawarkan pakaian gratis bagi anak-anak yang bertubuh gemuk. Dalam poster iklan tersebut bertuliskan 'Free for Chubbies'.
Anak kecil yang gemuk mungkin tampak lucu, tapi sebenarnya sama dengan orang dewasa yang berisiko tinggi mengalami masalah kesehatan. Kegemukan pada masa kanak-kanak dapat meningkatkan risiko hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung.
