Hantu Tentara Dari Perang Dunia ke-2 Tertangkap Kamera di Hutan Borneo


Sebuah foto yang diambil seorang veteran Perang Dunia II menjadi perbincangan di kalangan pengguna internet. Pasalnya dalam foto tersebut nampak bayangan berwarna putih berbentuk tengkorak yang berbaris yang dipercayai sebagai hantu dari para tahanan perang yang mati 70 tahun silam.

Veteran John Tulloch mengambil gambar tersebut saat mengendarai mobil ranger 4x4 miliknya melintasi kawasan hutan Borneo, Filipina. Gambar ini mengingatkan kembali pada memori Perang Dunia II di mana ada sekitar 2.400 tawanan perang mati dalam sebuah perjalanan panjang yang menyiksa yang disebut dengan 'Sandakan Death March', tahun 1945.

Di ceritakan oleh pria yang memiliki pangkat hingga mayor itu, ia mendapatkan gambar menakjubkan tersebut ketika sedang melakukan kajian untuk mengenang kembali jejak para tentara sekutu yang kala itu menjadi tahanan perang tentara Jepang di sebuah kawasan antara Sandakan dan Ranau, tahun 2010 silam.

Awalnya John mengira gambar tersebut hanya bayangan handuk yang ada di dashboard mobilnya. Namun karena bentuknya yang aneh dan sangat mirip dengan tengkorak manusia yang sedang berbaris, John pun menganggap ada kemungkinan foto ini memang hantu dari para tahanan perang yang mati 7 tahun silam.


Apakah gambar itu benar-benar tengkorak mendiang tentara yang meninggal 7 abad lalu?

"Awalnya aku tidak melihat (gambar itu)," kata John Tulloch seperti yang dilansir Daily Mail. "Tapi ketika saya melihat lagi satu persatu tiba-tiba saja gambar itu muncul. Aku melihat fotonya lagi dan mulai merasa kedinginan. Apa yang aku lihat adalah bayangan hantu yang berjumlah sekitar 17-18 orang berjalan keluar dari hutan menuju Ranau seperti yang Anda bisa lihat dari jauh."


Lebih dari 67.000 tawanan perang dipaksa melakoni perjalanan mematikan, April 1942.


Terkadang para tawanan diberikan waktu istirahat.


Lebih dari 11.000 orang mati dalam perjalanan.

Seperti yang diketahui dalam catatan sejarah, 'Sandukan Death March' merupakan perjalanan yang paling memilukan yang dialami oleh para tawanan perang. Dari sekitar 2.400 orang, hanya ada 6 orang yang berhasil selamat karena melarikan diri. Sementara sisanya mati karena kelelahan, di tembak atau ditusuk dengan bayonet.

Kondisinya begitu menyedihkan sehingga membuat beberapa tentara dipaksa melakukan aksi kanibalisme hanya untuk bertahan hidup.
 http://www.memobee.com/index.php?do=c.news&idn=7357

GABUNG Halaman Facebook saya 
Info Menarik KKK Blogger's
Dengan mengklik Tombol SUKA dibawah ini