Sebuah studi Yale University Rudd Center for Food Policy and Obesitymengungkap bahwa sebagian besar orang Anerika sangat sadar bahwa minuman soda tidak sehat. Namun, sebuah polling melalui telepon mengungkap 48% orang Amerika minum soda setiap hari dan rata-rata mereka minum 2.6 gelas per hari.
Tingkat konsumsi soda meningkat pada anak muda, 56% berusia 18-34 tahun. Minuman soda banyak mengandung gula dan tidak baik untuk anak dan orang dewasa. Minuman manis bukan hanya masalah tambahan kalori saja tetapi menyangkut efek buruk pada kesehatan.
Makanan yang banyak mengandung gula terutama gula cair berkaitan dengan naiknya resiko sindrom metabolisme yang memicu diabetes tipe 2, penyakit hati, kebal insulin dan pembuluh darah jantung.
Beberapa riset menyebutkan fructose corn syrup yang banyak dipakai dalam minuman soda menjadi penyebab timbunan lemak tubuh. 'fructose corn syrup lebih cepat diserap oleh tubuh dibandingkan gula biasa dan tidak merangsang produksi leptin dan insulin. Akibatnya signal kenyang dari tubuh tertunda sehingga orang makan banyak,' demikian penjelasan Dr. Mark Hyman, blogger hidup sehat dari Huffington Post.
Survei dilakukan awal bukan, tanggal 19-12 Juli, secara acak mewakili 1000 orang dewasa di Amerika dan dilakukan melalui telepon.
Source: http://www.storyunic.com/2012/07/50-orang-amerika-minum-soda-setiap-hari.html#ixzz21oST0Cgi